pernahkah anda memberi sesuatu kepada seseorang dengan harapan harapan tertentu?
membawakan oleh oleh kepada atasan anda agar karir dan kenaikan pangkat menjadi lebih mudah karena dekat dengan bos...
memberi sesuatu kepada seorang yang anda suka dengan harapan si dia menjadi suka dan mau menerima anda sebagai pacarnya...
atau membagi bagikan banyak uang agar anda terpilih menjadi anggota legislatif...
dan masih banyak hal hal lain yang sering kali dilakukan oleh banyak orang dengan tujuan terselubung didalamnya.
memang tidak ada yang salah ketika kita berbagi dengan siapapun dan ingin menyenangkan hati siapapun yang anda inginkan. namun ketidak adaan masalah itu hanya terjadi jika kita bicarakan permasalahan ini dalam ruang lingkup keduniawian. dan yang pasti anda tau bahwa dunia memang dipenuhi dengan berbagai kesenangan, dan anda pun diijinkan untuk menikmatinya selama itu tidak merugikan diri sendiri apa lagi orang lain.
namun berbeda halnya ketika kita mebicarakan masalah ini dengan orientasi hati. ya, hati. sadarkah anda ketika mencoba memberi sesuatu kepada seseorang, namun ada harapan terselubung didalam hati anda, ada maksud, harapan dan keinginan tertentu yang ingin anda dapatkan dari orang yang kita beri sesuatu itu, maka anda sedang mendidik hati anda untuk tidak ikhlas...
ikhlas itu perkara hati. tidak ada seorangpun yang tau tentang nilai ikhlas, bahkan malaikat pun tidak. kecuali manusia itu sendiri dengan Alloh. dan jangan pernah merasa sudah menjadi orang yang sudah ikhlas. karena itu artinya sudah tidak ikhlas lagi.
memang tidak sepenuhnya salah ketika anda berbagi kamudian berharap ada sesuatu kebaikan yang akan anda terima kembali dari orang tersebut. tapi apakah ada yang lebih indah dari mengharap ridho-Nya, lalu Alloh berikan itu.
maka teruslah berbagi dengan siapapun dengan nilai berapapun dengan satu harapan, Alloh. karena mengharap balasan Alloh adalah yang paling indah dari harapan akan balasan dari siapapun manusia di bumi ini. insya Alloh
Tuesday 23 February 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 tanggapan kawan:
Post a Comment